Kolonel Priyanto menjadi otak pembunuhan sejoli di Jalan Nagreg, Bandung. Sejak awal, Kolonel Priyanto bertindak sadis dengan menempatkan korban di bagasi belakang mobil
Apa sebenarnya motif 3 oknum TNI buang jenazah sejoli ke sungai? Ini jawaban Danpuspom AD Letjen Chandra Warsenanto Sukotjo
Tewasnya Salsabila dan Handi Saputra, yang ditabrak oleh oknum TNI AD pada tanggal 8 Desember 2021 lalu di kawasan Nagreg, dinilai Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman bahwa perbuatan tiga anggotanya merupakan perbuatan di luar batas kemanusiaan
Tiga oknum TNI Angkatan Darat terancam dipecat karena diduga terlibat kecelakaan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (8/12), yang menyebabkan dua remaja tewas
Kolonel Priyanto telah ditahan dan diperiksa Pomdam XIII/Merdeka terkait kasus tewasnya dua remaja yang ditabrak di Nagreg Jabar dan mayatnya dibuang ke Sungai Serayu Jateng.
Tiga oknum TNI Angkatan Darat tengah menjalani proses hukum, karena diduga terlibat dalam kasus tabrakan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat yang mengakibatkan dua remaja tewas
Simak deretan pasal dan pelanggaran yang dilakukan 3 oknum TNI AD pelaku tabrak lari Nagreg. Panjang seperti gerbong kereta api
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sudah keluarkan perintah untuk 3 oknum anggota TNI AD pelaku tabrak lagi di Nagreg, Kabupaten Bandung. Dipastikan ketiganya bernasib mengenaskan
3 oknum TNI AD pelaku tabrak lari sejoli di Nagreg bikin Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa marah besar. Perintah Panglima pun tegas, bikin lutut lemas seketika
Akhirnya, Mabes TNI ungkap identitas oknum TNI diduga pelaku tabrak lari sejoli di Nagreg. Ternyata, salah satunya berpangkat Kolonel
Pelaku tabrak lari di Nagreg diduga kuat adalah oknum TNI AD, Pangdam III/Siliwangi sudah keluarkan perintah. Pelakunya dijamin panas dingin
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat melimpahkan proses penyelidikan kasus tabrakan di Nagreg, Kabupaten Bandung, yang menyebabkan dua orang tewas kepada Polisi Militer Kodam (Pomdam) III/Siliwangi
Polda Jawa Barat dan Kodam III Siliwangi menggelar jumpa pers terkait kasus tabrakan di Nagreg, yang viral di media sosial
Pangdam Siliwangi Mayjen Agus Subiyanto memerintahkan Denpom untuk menangkap oknum TNI AD diduga pembuang mayat 2 remaja ke Sungai Serayu di Banyumas dan Cilacap Jateng.
Kodam Siliwangi buka suara soal dua remaja yang ditabrak di Nagreg dan mayatnya dibuang ke Sungai Serayu Banyumas Jateng. Pelaku diduga anggota TNI AD.
