Ridwan Kamil Apresiasi Digitalisasi Pasar Tradisional Sukatani Depok
Pasar Sukatani keren, warganya sudah bayar pakai QRIS, belanja tidak harus selalu pakai tunai.
Pasar Sukatani keren, warganya sudah bayar pakai QRIS, belanja tidak harus selalu pakai tunai.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turun ke pasar tradisional untuk memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil meskipun harga bahan bakar minyak (BBM) ada kenaikan.
POJOKSULSEL, PAREPARE – Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kota Parepare, dalam hal ini Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan, Bagian Ekonomi dan…
Melalui beragam inisiatif digitalisasi pasar raykat bersama Kementerian Perdagangan dan pemerintah kota/kabupaten.
POJOKSULSEL, BONE – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiaman, mengajak masyarakat untuk sering berbelanja di pasar tradisional. Berbelanja di…
“Saya sekarang juga memantau harga minyak, sampai hari ini belum bisa turun. Kita sudah beberapa kali melakukan operasi pasar di beberapa kabupaten, dan ini akan kami lakukan sampai harga minyak turun lagi di wilayah Jabar,” ujarnya.
POJOKSATU.id, BANDUNG – Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Sufahriadi melakukan pemantauan di pasar baru kota Bandung, Rabu (23/9/2020) pagi….
“Angka rata-rata reproduksi (COVID-19), Alhamdulillah di bawah 1. Setiap minggu kami melaporkan. Minggu ini memang ada kenaikan di 0,9. Tapi kalau rata-rata selama dua minggu, (Rt) kami ada di 0,68,” ucapnya.
POJOKSATU.id, JAKARTA – Sampai dengan hari ini, sudah 137 pedagang di pasar tradisional di Jakarta diketahui positif terpapar virus Corona…
“Minggu ini kita akan melakukan pelacakan di 700 pasar, karena kami mendapati di Jabar salah satu potensi persebaran yang perlu diwaspadai adalah pasar tradisional,” kata Kang Emil.
POJOKSATU.id, JAKARTA – Penciptaan kekuatan distribusi di tengah rakyat menjadi unsur penting dalam rangka pembangunan ekonomi nasional, selain membangun kekuatan…
APPSI tegas membantah kabar yang menyebutkan pasar tradisional akan dilakukan penutupan untuk mencegah adanya penyebaran virus corona.
“Tujuannya sudah jelas, yakni agar orangtua dapat berbelanja dengan leluasa tanpa harus sibuk menjaga anak agar tidak lari ke sana kemari. Fasilitas ini merupakan bagian dari kelengkapan sebuah pasar,” tutur Oi sapaan akrab Riadul.
Pasar memang diperuntukan sebagai lokasi jual beli, namun kebanyakan pasar biasanya akan menjual barang-barang san kebutuhan hidup manusia.
“Ada komunikasi, antara pedagang dan pembeli. Ujung-ujungnya ada negosiasi harga. Artinya, ada sisi kemanusiaan yang tidak bisa dikalahkan oleh tempat perbelanjaan lain,” kata Gubernur Jabar.