Antara Kuat dan Susi Terjadi Bantah-bantahan Soal Kejadian Magelang, Hakim Bingung : Aduh
ART Putri Candrawathi, Susi, kerap mengubah keterangan di sidang. Majelis hakim sampai bingung. Susi juga terlibat bantah-bantahan dengan Kuat Maruf.
ART Putri Candrawathi, Susi, kerap mengubah keterangan di sidang. Majelis hakim sampai bingung. Susi juga terlibat bantah-bantahan dengan Kuat Maruf.
Terdakwa Kuat Maruf bertahan pada keyakinannya bahwa Brigadir Joshua melakukan pelecehan pada Putri Candrawathi. Kuat enggan minta maaf ke keluarga Josua.
Terdakwa Kuat Maruf bertahan pada keyakinannya bahwa Brigadir Joshua melakukan pelecehan kepada Putri Candrawathi. Kuat enggan minta maaf ke keluarga Josua.
Ferdy Sambo, Putri Candrawati (PC), Rizky Rizal hingga Bharada Eliezer telah menyampaikan minta maaf kepada kedua orang tua Brigadir Joshua
Ketua Komnas HAM Taufan Damanik menyebut terbuka peluang Kuwat Maruf dan Putri Candrawati ikut menembak Brigadir Joshua di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga atau TKP pembunuhan.
Kabareskrim Komjen Agus Andrianto menyebut isu hubungan intim atau perselingkuhan Putri Candrawati lebih condong dengan Brigadir Joshua daripada Kuwat Maruf.
Kena ke muka sendiri, tudingan pelecehan seksual Putri Candrawati di Magelang tak sengaja dirusak oleh dua orang anak buah Ferdy Sambo sendiri
Rekonstruksi pembunuhan Brigadir Joshua dilakukan Polri. Saat di TKP, Kuwat Maruf membawa pisau dapur sejak dari Magelang, sementara yang lain pakai pistol termasuk Sambo.
Ahmad Sahroni menyebut Ferdy Sambo tembak Brigadir Joshua 3 kali. Bahkan, Joshua yang sudah meninggal, masih tetap ditembak.
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Gus Umar sebut Putri mengerikan jika kabar Kuwat Maruf ML dengan Putri Candrawati itu benar. Bikin skenario sampai Ferdy Sambo bunuh Brigadir Joshua
Terungkap fakta baru dalam rekonstruksi pembunuhan Brigadir Joshua, Ada pisau Kuwat Maruf yang dibawa dari Magelang. Tapi masih miteri
Deolipa Yumara sebut Kuat Maruf ML dengan Putri Candrawati di Magelang tapi ketahuan oleh Brigadir Joshua. Dia lalu menyinggung pengakuan Bharada Eliezer