“Maka saya berpesan agar ibu-ibu bergerak cepat untuk memberikan perlindungan yang optimal pada anak-anak dari virus ini baik melalui pengetatan protokol kesehatan maupun vaksinasi,” kata Bintang.
“Saya berharap saudari dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan,” ucapnya.
“Saya pribadi di-test PCR dan hasilnya negatif, juga anak-anak kami negatif COVID-19,” kata Kang Emil, Sabtu (17/4/2021).
“Hari pertama masih kaget baru dikabari. Bingung ketularan di mana karena memang saya ketemu banyak sekali orang dan masyarakat,” kata Atalia dalam video yang ia unggah pada Sabtu (17/4/2021).
“Kelihatannya (CTPS) hal kecil dan sederhana, tetapi masyarakat kita membutuhkan hal-hal sederhana untuk dipahami,” ucap Tito saat menghadiri peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-48 Tahun 2020.
“Insyaallah karena kita kolaboratif, saya optimistis sekali ini (memberdayakan perempuan) bisa berhasil dengan maksimal untuk Jawa Barat,” tambahnya.
“Kami bergerak secara masif ke mana-mana untuk tidak boleh lagi ada kasus (stunting) baru. Kita terus dampingi dan saya dapat kabar gembira di Pangandaran ini ada intervensi (upaya untuk meningkatkan kesehatan),” kata Atalia.
“Bank Sampah Bersinar ini didukung dan didorong oleh masyarakatnya sendiri. Jadi dari tahun 2014 sudah hadir dan memberikan solusi bagi masyarakat,” kata Atalia.
“Saya menganggap produk Jawa Barat ini sangat luar biasa ragamnya. Yang menarik juga Jawa Barat ini juga memiliki produk-produk (berbahan baku) kayu dan kerajinan-kerajinan tangan tersebut tentu sangat diminati di Arab Saudi dan negara lain di dunia,” ujarnya mengakhiri.
“Program cegah stunting ini sudah dicanangkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sejak 2018 lalu. Kami bekerja sama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak khususnya stakeholders yang juga bekerja keras saat ini,” kata Atalia.
“Banyak sekali capaian-capaian Kota Bandung yang patut kita banggakan. Namun hari ini saya juga agak dikagetkan dengan data bahwa ada kasus kurang gizi dan penderita stunting di kota besar seperti ini,” ucap Atalia.
“Tadi kami hadir di SMA Negeri 3 Kota Cirebon yang luar biasa, karena mereka menjaga sekali budaya nusantara, khususnya wilayah Jawa Barat. Sehingga, sekolah tersebut menjadi sekolah teladan,” kata Atalia.
“Perhatian khusus agar mereka mendapatkan perlindungan, kebahagiaan dan kesempatan yang maksimal, karena setiap anak berhak bahagia. Setiap anak berhak memaksimalkan potensi dirinya dengan diberikan peluang untuk meningkatkan kemandirian,” ujar Atalia.
“Saya kebetulan juga membuat buku terkait dengan Gemarikan berjudul ‘Mia dan Ikan Goreng’, buku ini juga sudah menyebar di seluruh Jawa Barat,” katanya.
“Jadi, tentu saja, saya bangga dan bahagia. Karena hari ini juga melengkapi bagaimana saya harus terus bekerja keras agar bisa menjadi inspirasi bagi perempuan-perempuan lainnya di Indonesia,” kata Atalia.
