POJOKSATU.id, MEDAN- Pemerintah Kota (Pemko) Medan menggelar Pasar Murah yang berlangsung selama satu bulan menjual delapan jenis kebutuhan pokok dengan harga yang telah disubsidi Pemko Medan. Pasar murah ini hadir di 151 titik di Kota Medan, guna memenuhi kebutuhan pokok dan mengantisipasi kenaikan harga jelang Bulan Ramadan dan Idul Fitri 1444 H.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution hadir membuka kegiatan pasar murah ini secara resmi di halaman Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan (STOK) Bina Guna, jalan Alumunium Raya, Kecamatan Medan Deli, Sabtu (18/3).
Wali Kota Medan mengungkapkan bahwa tujuan dilaksanakannya pasar murah ini untuk mengendalikan inflasi sekaligus mendorong terciptanya stabilitas harga.
“Sebab, 84 persen lebih inflasi Kota Medan mempengaruhi inflasi Sumut. Oleh karena itu, dirinya meminta agar terus memperhatikan kenaikan harga bahan pokok serta mengejar kerja sama dengan daerah penghasil komoditi,” uajr Bobby Nasution
Ia juga meminta kepada masyarakat untuk mengawasi pasar murah ini.
“Mari sama-sama kita awasi agar pasar murah ini dapat memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat Kota Medan,” Jelas Bobby Nasution.
Bobby Nasution pun meminta kepada Camat untuk dapat menginformasikan kepada masyarakat dan mengawasi pelaksanaan pasar murah yang ada di 151 titik. Sehingga pelaksanaan pasar murah ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Medan.
“Bapak dan Ibu camat saya minta agar diinformasikan kepada masyarakat bahwa ada pasar murah dan kasih tau juga lokasinya dimana. Jangan sampai pasar murah ini sia-sia karena kurangnya informasi kepada masyarakat karena tidak diberi tahu. Selain itu mari kita awasi pelaksanaan pasar murah ini jangan ada lagi oknum yang menaikkan harga jenis produk yang ada di pasar murah ini,” Sebut Bobby Nasution.
Sementara itu Kadis Koperasi dan UKM Perdagangan Perindustrian Benny Iskandar Nasution mengungkapkan pada pasar murah ini Pemko Medan mengalokasikan subsidi atas barang – barang kebutuhan pokok sebesar Rp 5,6 Milyar. Dimana terdapat 8 jenis produk yang dijual dalam pasar murah seperti Beras medium, gula pasar, telur, tepung terigu, kacang kupas, mentega, minyak goreng dan sirup.
“Pasar murah ini berlangsung 30 hari yang tersebar di 151 titik. Pemko Medan mengalokasikan subsidi atas barang kebutuhan pokok sebesar Rp 5,6 Milyar. Kita berharap pasar murah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dapat mengendalikan inflasi dan mendorong terciptanya stabilitas harga jelang Ramadhan dan idul Fitri,” Pungkas Benny Iskandar Nasution. (TIK/pojoksatu)