Pakar Ekspresi Sebut Perempuan dalam Video Mirip Rebecca Klopper Sudah Biasa ‘Ngulum’

POJOKSATU.id, JAKARTA – Pakar mikro ekspresi, Kirdi Putra memiliki analisa terkait sosok perempuan dalam video mirip Rebecca Klopper.

Salah satu yang disorot adalah momen adegan saat pemeran pria menyodorkan alat kelaminnya tepat di depan mulut perempuan perempuan itu.

Selanjutnya, pemeran perempuan itu langsung menyambutnya dengan menjulurkan lidahnya.

Tangan kanan perempuan itu yang awalnya berada di belakang kepala, langsung memegang alat kelamin pemeran pria.

Masih dalam keadaan mata terpejam, sosok perempuan itu melanjutkan adegan BJ.

Berdasarkan hal tersebut, Kirdi Putra menyebut bahwa gerakan yang dilakukan pemeran perempuan dalam video 47 detik itu sebagai gerakan yang otomatis.

“Itu adalah sebuah respon yang sifatnya otomatik, otomatis,” ulas Kirdi Putra dikutip pojoksatu.id dari Youtube Cumi-Cumi, Jumat (26/5/2023).

Karena itu dirinya ragu bahwa sosok perempuan dalam video panas itu dalam keadaan ‘tidak normal’ alias dalam pengaruh obat-obatan atau alkohol.

Sebab respon yang dilakukan sosok tersebut sebagaimana dalam video itu adalah sebuah respon spontan.

Dengan respon yang diberikan itu, Kirdi Putra meyakini bahwa sosok perempuan dalam video itu sudah pernah melakukan hal serupa sebelumnya.

Sebab menurutnya, meski dalam pengaruh obat-obatan atau alkohol, jika memang belum pernah melakukan hal tersebut maka secara otomatis akan menolak.

“Dia dikasih alkohol, dikasih obat, itu bukan respon alamiah dia. Dia nggak akan melakukan. Nggak akn bereaksi kayak otomatis gitu,” ujarnya.

“Yang ini bereaksi otomatis,” sambungnya.

Dengan respon otomatis dan cara yang diperlihatkan, pemeran perempuan dalam video itu diyakini sudah pernah ‘ngulum’ sebelumnya.

“Respon yang otomatis ini berarti sudah pernah melakukan sebelumnya. Bisa jadi dengan orang yang sama atau orang yang berbeda,” ulasnya.

Kendati demikian, Kirdi Putra mengecam tindakan pelaku yang menyebarkan video asusila mirip Rebecca Klopper itu.

“Ini adalah perbuatan keji dan jahat sekali,” kecamnya.

Dalam kasus ini, ia juga tegas menyatakan bahwa sosok perempuan dalam video 47 detik itu adalah korban.

“Rebecca dalam hal ini buat saya statusnya sebagai korban. Kalaupun bukan Rebecca, siapapun itu, perempuan itu tetap sebagai korban,” tegasnya.

Di sisi lain, meski sampai saat ini belum membuat klarifikasi, tapi Rebecca Klopper ternyata sudah melayangkan laporan ke Bareskrim Polri.

Laporan itu adalah kali kedua yang dibuat. Laporan pertama dilakukan sekitar 3 bulan lalu.

Saat itu, polisi sudah melakuan penyelidikan dan juga sudah menangkap pelaku penyebar video dimaksud,

Hal itu diungkap Ketua Komite Pemberantasan Mafia Hukum (KPMH) Aulia Fahmi yang awalnya berniat melaporkan kasus ini tapi kemudian dibatalkan.

Informasi tersebut didapat Aulia Fahmi dari selebgram Marissya Icha, orang dekat Rebecca Klopper dan pacarnya, Fadly Faisal.

“Bahkan oleh Cyber Bareskrim sudah ditangkap pelaku penyebarnya,” ungkap dia.

Namun entah kenapa video mirip Rebecca Klopper tersebut ternyata tersebar lagi. (Guruh/Pojoksatu)

Berita dan konten menarik lainnya bisa dibaca di Google News