POJOKSATU.id, BANDUNG- Polda Jawa Barat menerima laporan majelis adat Sunda terkait Arteria Dahlan, Kamis 20 januari 2022 lalu.
Menanggapi laporan ke Polda Jabar hanya diterima sebagai Laporan Pengaduan, Ketua Majelis Adat Sunda Ari Mulia Subagja menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu hal tersebut dari Polda Jabar.
“Ya memang laporan diterima sebagai Laporan Pengaduan, tapi kami menunggu analisa Polda Jabar soal lapdu dari kami,” papar Ari Mulia Subagja, Sabtu 22 Januari 2022.
Ari menambahkan, saat melaporkan ke Polda Jabar hari Kamis lalu, Ari mengaku mendatangi beberapa ruangan di Mapolda sesuai arahan dari SPKT.
“Harusnya diterima laporan itu di SPKT, namun kami diarahankan ke Ditreskrimum, lalu kami diarahkan lagi ke SPKT, dan akhirnya kami mendapat jawaban dari Wasidik Polda Jabar terkait laporan yang kami layangkan diterima sebagai lapdu (Laporan Pengaduan),” papar Ari.
Dirinya berharap Polda Jabar menerima secara resmi laporan kami, sebagai bentuk efek jera kepada Arteria Dahlan.
“Kami akan terus maju dalam pelaporan ini, bukan masalah minta maaf atau apa. Tapj harus ada efek jera, yang kami melihat ini harus dikasih efek jera karena melecehkan salah satu budaya bangsa,” jelasnya.
Sebelumnya dijelaskan Kabida Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo bahwa laporan dari Majelis Adat Sunda diterima sebagai Laporan Pengaduan oleh Polda Jabar.