Saat Covid-19 Turun, Masyarakat justru harus Waspada

Penerapan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas dan fasilitas umum. Foto: JawaPos.com
Penerapan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas dan fasilitas umum. Foto: JawaPos.com

POJOKSATU.id, JAKARTA – Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menyatakan, angka Covid-19 di Indonesi saat ini memang terus menurun dan memasuki fase endemi.

Akan tetapi, kondisi ini justru harus membuat masyarakat menjadi semakin waspada dan jangan sampai lengah.

Sebab, bukan tidak mungkin euforia yang berlebihan, malah akan memicu naiknya penularan dan penyebaran Covid-19.

Prof Wiku menjelaskan, lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia bukan hanya disebabkan peningkatan kasus kolektif di negara-negara lain.


“Namun, lebih disebabkan karena dinamika nasional dan implementasi kebijakan dalam negeri, terutama pada hari libur nasional,” tegas dia.

Hal ini berkaca pada pengalamanan penanganan Covid-19 di Indonesia yang mengalami kenaikan usai masa libur panjang.

Pada puncak pertama, Indonesia sama seperti negara lain yang terjadi pada Desember 2020 yang merupakan dampak dari periode Natal dan Tahun Baru.

“Namun, ketika negara lain mengalami puncak kedua pada April 2021, Indonesia justru menunjukkan penurunan,” paparnya.

Di sisi lain, saat Indonesia mengalami puncak kedua di bulan Juli, dunia dan beberapa negara lainnya mengalami penurunan kasus.

Saat ini, perkembangan pandemi di dunia saat tengah mengalami penurunan dari puncak ketiga kasus yang terjadi pada Agustus.

Sementara, Indonesia sedang mengalami penurunan dari puncak kasus kedua.

Di sisi lain, negara tetangga seperti Jepang, Singapura dan Malaysia mengalami puncak kasus ketiga.

“Adanya puncak ketiga di beberapa negara tersebut menjadi peringatan bagi Indonesia untuk tidak lengah terlepas dari tren penurunan kasus yang sedang berlangsung,” tegasya.

Karena itu, Prof Wiku mengingatkan semua pihak agar tidak lengah dan terus meningkatkan kewaspadaan.

Apalagi, sejumlah negara saat ini tengah menghadapi puncak ketiga.

Salah satu upaya pencegahan yang dilakukan pemerintah adalah menggenjot vaksinasi Covid-19.

“Saat ini Indonesia termasuk dalam lima besar negara dengan jumlah penduduk yang divaksinasi terbanyak, yaitu 106 juta orang,” tandasnya.

(Yayu Lutfiah/PojokSatu.id/FJPP)