Tiba-tiba Presiden Jokowi Bicara Siswa Penemu Obat Kanker “Yang Penting Ketemu Anaknya dulu”

Tiga siswa SMA di Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang menemukan obat kanker dari hasil penelitian
Tiga siswa SMA di Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang menemukan obat kanker dari hasil penelitian

Untuk diketahui, tiga siswa SMA di Palangkaraya, yakni Yazid, Anggina Rafitri dan Aysa Aurealya Maharani menjadi perhatian dunia.

Ketiganya menemukan obat penyembuh kanker dari kayu Bajakah. Akar tanaman tersebut diklaim bisa menjadi obat anti kanker atau melawan kanker.

Dalam literatur dari Peneliti David Su Indigenous People of Central Kalimantan disebutkan Bajakah dalam bahasa Dayak Ngaju artinya ‘akar akaran’.

Dalam bahasa Maanyan disebut ‘wakai’ yaitu ratusan spesies tumbuhan pembelit-pemanjat di hutan hujan Kalimantan.


Nama Bajakah bukan spesies tapi nama sekelompok akar akaran.

Pemanfaatan Bajakah untuk obat kanker sudah dilakukan oleh masyarakat Dayak Ngaju sejak ratusan tahun silam dari indigenous knowledge mereka.

Namun untuk membuktikan manfaatnya sebagai anti kanker ternyata masih harus menempuh perjalanan penelitian yang panjang.

(jpg/ruh/pojoksatu)