POJOKSATU.id, JAKRTA – Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean melontarkan kritik pedas kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurutnya, pembangunan infrastruktur yang digembor-gemborkan Jokowi adalah pencitraan besar.
Demikian disampaikan Ferdinand Hutahaean kepada PojokSatu.id, ditemui di Cianjur, Jawa Barat, Jumat (30/11/2018).
BACA:
Ferdinand Hutahaean Bicara Infrastruktur: Jokowi Ingin Dikenang sebagai Pahlawan dan Raja
Ferdinand Hutahaean: Pemerintahan Jokowi Peralat Pancasila untuk Memisahkan Rakyat
Penilaian Andi Arief untuk Pemerintahan Jokowi: Compang-camping
Anak buah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menilai, gaya Jokowi dan SBY saat memimpin Indonesia sangat jauh berbeda.
Untuk urusan peresmian proyek saja, SBY tak mau sembarangan. Dalam sekali peresmian, SBY bisa meresmikan 20 proyek lebih.
“Itu juga dilaksanakan di satu tempat,” katanya.
BACA:
Kritik Pedas Andi Arief untuk Prabowo: Sudah Diingatkan SBY Langsung, Iya-iya aja
Andi Arief Kritik Prabowo Lagi, “Gak Angkat Persoalan Substansi Masyarakat”
SBY Senang Kalau Jokowi-Prabowo Saling Serang, tapi…
Saling Sindir Jokowi vs Prabowo, SBY Balas Menyindir: Jangan Serang Pribadinya
Ferdinand lantas membeberkan prestasi lain dimana Ketua Umum Partai Demokrat itu mampu membawa Indonesia melewati dua kali krisis monter, yakni pada 1998 dan 2008.
“Dan membawa Indonesia sejajar dengan bangsa yang ekonominya cukup mapan sampai bisa masuk menjadi anggota G20,” bebernya.
Gaya itu sangat berbeda dengan Jokowi yang disebutnya penuh dengan pencitraan.