Janur juga beranggapan bahwa hasil laga tadi akan berbeda jika handsball pemain belakang Bali saat menahan tendangan Samsul Arif terpantau wasit. Tapi, itu tidak terlalu dipikirkannya. Yang harus dibenahi saat ini adalah bagaimana mengantisipasi bola muntah.
“Kami harusnya bisa antisipasi bola rebound yang berujung pada gol. Namun kami pun gagal mengubah kekalahan,” tambahnya.
Tertahan tanpa gol di babak pertama membuat Maung Bandung terus berusaha memburu golnya di awal babak kedua. Dua usaha dari luar kotak penalti pun dilakukan oleh Samsul Arif dan Zulham Zamrun. Namun tendangan Samsul masih melambung sementara bola hasil sepakan Zulham terlalu lemah dan mudah ditangkap kiper Rully Desrian
Tak mau terus diserang, Indra Sjafri berusaha keluar dari tekanan dengan melakukan pergantian pemain. Yabes Roni Malaifani dimasukkan untuk menggantikan I Made Wirahadi pada menit ke-53.
Pergantian yang setidaknya membuahkan hasil karena dua menit berselang Serdadu Tridatu mendapatkan gol mereka. Berawal sepakan keras Zoran Knezenid dari luar kotak penalti, bola hasil tepisan I Made Wirawan mengarah ke Miftahul Hamdi yang langsung memasukkannya ke dalam gawang. Skor berubah menjadi 1-0 di menit ke-55.
Pasca gol tersebut, Persib harus kehilangan Marcos Flores yang cedera dan digantikan Robertino Pugliara. Selanjutnya demi memburu gol balasan, Atep dimasukkan Djadjang Nurdjaman untuk menggantikan Zulham Zamrun pada menit ke-67. Sepuluh menit berselang, Taufiq menjadi pemain terakhir yang dimasukkan Djadjang sebagai pengganti David Laly yang cedera.