POJOKSATU.id, KABUPATEN BEKASI – Sekretaris Desa Burangkeng, Ali Gunawan, meminta warga desa agar dapat mencontoh Kelompok Wanita Tani (KWT) Burangkeng dalam hal ketahanan pangan.
KWT Melati, kata dia, dapat menyulap lahan kosong menjadi produktif dengan cara menanam secara konvensional dan hidroponik.
“Kami selalu mengarahkan kepada warga pentingnya memanfaatkan lahan kosong agar dapat jadi produktif dengan ditanam,” ucap dia.
BACA JUGA: Dari Hasil Tanam, KWT Melati Burangkeng Buat Produk Kue Khas Betawi
Dari hasil panen tanaman tersebut, KWT Melati dapat menyulap produknya menjadi makanan bernilai ekonomis, salah satunya kue sengkulun, dan nastar.
Produk panen juga bisa dijual dengan harga yang lebih rendah di pasaran, sehingga membantu warga lainnya. (Andi Saddam)