POJOKSATU.id, KOTA BEKASI – Solihin alias Duloh merupakan eksekutor 7 dari total 9 korban keracunan di Cianjur dan Bekasi.
Duloh menghabisi nyawa korban dengan tangannya sendiri berdasarkan pengakuannya. Hal itu atas perintah Wowon Erawan alias Aki.
Dua korban lainnya atas nama Siti tewas karena tenggelam. Sementara Halimah meninggal dunia karena sakit sebelum sempat dibunuh.
“Alasannya nurutin permintaan Aki Banyu, diiming-imingi uang Rp500 juta,” kata Solihin kepada wartawan, Jumat, 3 Januari 2023.
BACA JUGA: Apes Kompol Dwi Mukti Setyawan, Sempat Gulung Pembunuh Berantai Wowon, Kini Nonjob di Polda
Iming-iming itu tak kunjung terealisasi. Duloh hanya mendapat transfer beberapa kali saja dan jumlahnya hanya sekira Rp300.000.
“Cuma buat jajan saja,” jelasnya.
Solihin mengaku belum jelas sampai kapan dia harus melakukan pembunuhan. Aki Banyu belum memberikan perintah.
“Awalnya percaya karena diiming-imingi uang, jangan ngebantah katanya, kalau udah sukses semua beres, kamu dikasih,” demikian Solihin. (jawapos.com)