POJOKSATU.id, KABUPATEN BEKASI – Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan kembali mengunjungi Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPAS) Burangkeng, Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Jumat, 3 Februari 2022.
Dalam kesempatan kunjungan ke-6 ke TPAS Burangkeng sejak menjabat sebagai pj bupati, kali ini Dani Ramdan kini mengajak serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Di antara pejabat yang hadir tampak Ketua DPRD Kabupaten Bekasi BN Holik, Ketua Kejaksaan Negeri Ricky Setiawan Anas, Dandim 0509 Letkol Inf. M. Horison Ramadan, perwakilan Polres Metro Bekasi dan juga Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi.
Dalam kesempatan tersebut Dani yang didampingi kepala perangkat daerah meninjau langsung kondisi TPAS Burangkeng yang kini dalam kondisi overload dan kerap longsor.
BACA JUGA: Area TPAS Burangkeng Diperluas, Volume Sampah Dikurangi
Aroma sampah dari pembuangan akhir tersebut amat menyengat. Ban kendaraan yang terkena air lindi akan bau dan sulit hilang meski dicuci.
Hawa panas yang ditimbulkan dari gunungan sampah itu juga sedikit terasa di tengah pagi sejuk yang sedikit gerimis.
Sembari membawa denah lahan TPAS Burangkeng, Dani Ramdan didampingi Lurah Desa Burangkeng Nemin bin Sain dan para kepala UPTD melihat langsung kondisi riil TPAS.
Para pejabat sudah siap dengan sepatu bot sehingga tak khawatir dengan genangan air beragam sampah di lokasi.
BACA JUGA: Jalan Umum Terganggu Aktivitas Bongkar Sampah TPAS, Lurah Burangkeng Usul Jalan Baru
Lokasi pertama yang ditinjau adalah zona B TPAS Burangkeng yang kerap terjadi longsor. Di belakang para pejabat, tampak ekskavator sibuk mengatur sampah, memindahkan dari ke bawah ke bagian atas yang lebih lapang.
Rombongan juga menyempatkan diri ke area lahan yang akan dibebaskan pada tahun ini. Anggaran pembebasan lahan itu sudah masuk dalam Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) 2023.
Lahan yang dibebaskan tersebut tampak sudah ditumpuki sampah. Beberapa sampah juga luber ke bantaran tol Jalan Cibitung-Cimanggis.
Dani juga menyempatkan diri berbincang dengan para sopir truk sampah yang tengah rihat. Mereka mengeluhkan antrean yang amat panjang untuk membuang muatan tersebut.
Dalam sambutannya saat singgah di Masjid Al Mubarokah, Kampung Jati, Dani menyampaikan tahun ini Pemerintah Kabupaten Bekasi akan memprioritaskan penyelesaian masalah sampah di TPAS Burangkeng.
Upaya penyelesaian sampah itu antara lain perluasan area TPAS 2 hektare, pembangunan jalan baru, normalisasi kali, dan pembangunan pagar pembatasan TPAS. (Andi Saddam)